Agamamu adalah Darah Dagingmu
Dalam setiap peperangan yang dihadapi kaum muslimin, Rasulullah saw biasa menentukan slogan yang ditulis di atas panji-panji perang untuk mengobarkan semangat para sahabat. Slogan ini berfungsi memotivasi semangat, agar hati mereka tetap teguh dalam perjuangan.
Slogan dalam perang Badar adalah "AHAD !!!" (Satu); slogan perang Uhud adalah "Dinuka!!..Lahmuka!!...Damuka!!..." (agamamu, darah dagingmu).
Agama Anda adalah darah daging anda, berarti, misalnya sampel darah anda diambil dan diletakkan di bawah mikroskop untuk diteliti, maka akan tampak kalimat "Aku mencintai agamaku." Sebuah kecintaan yang terinfiltrasi (menyusup dengan kuat) ke dalam pembuluh darah.
Slogan perang Khandaq adalah "Ya manshur, amitta," (jelang kemenangan, bunuhlah). Engkau akan meraih kemenangan, untuk itu maju dan bunuhlah. Jika engkau mati, kematian bukan berarti kekalahan. Engkau meraih kemenangan, Allah-lah yang menjamin kehidupan atau kematianmu.
Agama anda, sekali lagi agama anda adalah darah daginganda. Mungkinlah akan seteguh ini anda membela agama!? Ketika manusia menggeluti hawa nafsunya, apakah anda akan tetap berpegang teguh pada agama anda?! Ketika manusia berucap, "Ah, tak ada gunanya (berpegang pada agama)," apakah anda tetap teguh!? Haruskah demikian? Mengapa? Ya, kerana Islam terlampau mahal (nilai dan harganya), sehingga anda harus mencintainya lebih dari segalanya.
Teguhlah berjuang demi agama anda! Katakan, "Aku akan tetap teguh berpegang pada agamaku, apa pun yang terjadi; aku akan tetap menggalang manusia; mengingatkan sahabat2ku terhadap agama. Tidak ada yang dapat menghalangiku; aku tidak peduli pada ancaman atau cibiran. Yang terpenting, aku mengajak kepada jalan yang terbaik sepertiyang diperintahkan oleh Allah swt dan dijalankan oleh Rasulullah saw.
moga menginspirasi semua pembaca sebagaimana ia menginspirasi daku.
No comments:
Post a Comment